Tips Merawat Instalasi Listrik dalam Rumah
Pemeliharaan instalasi listrik sangat diperlukan agar listrik di bait dapat dimanfaatkan dengan sempurna, selain tersebut berguna pun untuk menjaga keselamatan penghuninya dari hal hal yang tak diinginkan sebagaimana bahaya nyala. Berikut ini hal-hal yang bakal membantu Dikau untuk tiru peduli serta turut mengadakan Instalasi Listrik:
Pastikan Instalasi Listrik pada rumah/bangunan Engkau telah terpasang dengan tepat, benar dan aman dan menggunakan bahan listrik yang terjamin kualitasnya dan cocok kapasitasnya.
Pergunakan peralatan elektronik rumah tangga yang disesuaikan dengan daya tersambung dan kapasitas/kemampuan kabel instalasi listrik yang terpasang.
Lakukan pemeriksaan sewajarnya, minimal setahun sekali untuk memastikan apakah instalasi listrik masih ranggi untuk dikenakan atau butuh direhabilitasi.
Jika instalasi listrik telah terpasang lebih daripada 5 (lima) tahun, sebaiknya perlu dalam direhabilitasi. Taktik ini dalam menjaga supaya instalasi listrik tetap padan dipergunakan dan mencegah peluang terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Sebaiknya gunakan jasa instalatir yang sah terdaftar serupa anggota AKLI (Asosiasi Pemborong Listrik Indonesia) jika ingin memasang, meremajakan atau merasai instalasi listrik
Tips Menekan Bahaya Listrik
Gunakan pemutus arus listrik (Sekering) yang sesuai dengan daya tersambung, jangan dilebihkan atau dikurangi.
Bila demi ELCB ( https://pratamametalindo.com ) yang sekarang sudah banyak digantikan dengan GFI (ground fault interrupter) atau RCD (residual-current device). Piranti ini fungsinya untuk mengekang hubungan apabila ada kebocoran arus listrik atau apabila ada orang2 yang tersengat listrik.
Jangan menumpuk tamat kontak di dalam satu sumber listrik.
Tan- biarkan kabel-kabel listrik yang terpasang pada rumah terdapat yang terkupas atau dibiarkan terbuka.
Saksama juga dalam menjauhkan peralatan listrik pada rumah atas jangkauan anak-anak seperti: stop kontak, saklar dan kabel-kabel listrik.
Pakailah material listrik yang telah teruji kualitasnya & berlabel SNI (Standar Luar Indonesia) atau LMK (Lembaga Masalah Kelistrikan) / SPLN (Standar PLN).
Pangkaslah pepohonan yang ada di pekarangan rumah bila sudah mendekati atau menepam jaringan listrik.
Hindari perakitan antene televisi terlalu semampai sehingga bisa mendekati ataupun menyentuh jaringan listrik.
Kalau memerlukan perakitan listrik pada rumah daftarlah ke PLN dan tan- mencoba mencantol dari sumber lain berdasar pada illegal.
Terakhir jangan mengetes untuk mengutak-atik KWH Meter untuk merancang tagihan listrik.
Pasanglah pembumian/grounding yang sahih secara bebas dan terpasang di stopkontak untuk peranti elektronik seperti kulkas, mesin air serta lain-lain dalam menghilangkan elektrik biasanya ada pada sasis peralatan elektronik tersebut.
Pastikan Instalasi Listrik pada rumah/bangunan Engkau telah terpasang dengan tepat, benar dan aman dan menggunakan bahan listrik yang terjamin kualitasnya dan cocok kapasitasnya.
Pergunakan peralatan elektronik rumah tangga yang disesuaikan dengan daya tersambung dan kapasitas/kemampuan kabel instalasi listrik yang terpasang.
Lakukan pemeriksaan sewajarnya, minimal setahun sekali untuk memastikan apakah instalasi listrik masih ranggi untuk dikenakan atau butuh direhabilitasi.
Jika instalasi listrik telah terpasang lebih daripada 5 (lima) tahun, sebaiknya perlu dalam direhabilitasi. Taktik ini dalam menjaga supaya instalasi listrik tetap padan dipergunakan dan mencegah peluang terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Sebaiknya gunakan jasa instalatir yang sah terdaftar serupa anggota AKLI (Asosiasi Pemborong Listrik Indonesia) jika ingin memasang, meremajakan atau merasai instalasi listrik
Tips Menekan Bahaya Listrik
Gunakan pemutus arus listrik (Sekering) yang sesuai dengan daya tersambung, jangan dilebihkan atau dikurangi.
Bila demi ELCB ( https://pratamametalindo.com ) yang sekarang sudah banyak digantikan dengan GFI (ground fault interrupter) atau RCD (residual-current device). Piranti ini fungsinya untuk mengekang hubungan apabila ada kebocoran arus listrik atau apabila ada orang2 yang tersengat listrik.
Jangan menumpuk tamat kontak di dalam satu sumber listrik.
Tan- biarkan kabel-kabel listrik yang terpasang pada rumah terdapat yang terkupas atau dibiarkan terbuka.
Saksama juga dalam menjauhkan peralatan listrik pada rumah atas jangkauan anak-anak seperti: stop kontak, saklar dan kabel-kabel listrik.
Pakailah material listrik yang telah teruji kualitasnya & berlabel SNI (Standar Luar Indonesia) atau LMK (Lembaga Masalah Kelistrikan) / SPLN (Standar PLN).
Pangkaslah pepohonan yang ada di pekarangan rumah bila sudah mendekati atau menepam jaringan listrik.
Hindari perakitan antene televisi terlalu semampai sehingga bisa mendekati ataupun menyentuh jaringan listrik.
Kalau memerlukan perakitan listrik pada rumah daftarlah ke PLN dan tan- mencoba mencantol dari sumber lain berdasar pada illegal.
Terakhir jangan mengetes untuk mengutak-atik KWH Meter untuk merancang tagihan listrik.
Pasanglah pembumian/grounding yang sahih secara bebas dan terpasang di stopkontak untuk peranti elektronik seperti kulkas, mesin air serta lain-lain dalam menghilangkan elektrik biasanya ada pada sasis peralatan elektronik tersebut.
